Android Kitkat
Setelah sejumlah bocoran dan rumor yang beredar, Google akhirnya membuka selubung Android 4.4 KitKat. Sistem operasi yang telah ditunggu-tunggu itu diluncurkan hari ini dalam sebuah acara yang digelar di San Fransisco.Yang menarik, sistem operasi ini sudah disiapkan untuk mengakomodir perangkat Android kelas bawah (lower-end). Wakil Presiden Senior Google untuk Android Readmore...
Cara Menjadi Hacker dan Apa Yang Dipelajari ?
Banyak yang bertanya-tanya bagaimana cara menjadi hacker dan apa saja yang perlu dipelajari dan dipersiapkan ? Yang akan saya bahas pertama kali adalah Bagaimana Cara Menjadi Hacker. Caranya adalah sebagai berikut: Readmore..
Shodan, Mesin Pencari Paling Menakutkan
Istilah mesin pencari atau “search engine” sudah tidak asing lagi di telinga kita. ada Google, Yahoo, Bing, dan lain sebagainya. Namun pernahkan anda mendengar mesin pencari bernama Shodan. saat anda membuka homepagenya di www.shodanhq.com ada slogan Readmore...
Sputnik, Mesin Pencari Baru Rusia Siap Lawan Google?
Layanan telekomunikasi Rostelecom yang dikendalikan negara Rusia menciptakan sebuah mesin pencari baru yang diberi nama Sputnik. Dilansir dari Reuters, Meski pelucurannya baru akan dimulai Readmore...
Yufid.com, Situs Bagi Para Pencari Ilmu Islam
Jagad internet memberikan kemudahan untuk mencari segala macam informasi, mulai dari yang positif hingga negatif. Terkadang, antara yang positif dan negatif tercampur baur dalam satu kata kunci pencarian, tanpa tersaring. Readmore...
Cara Freeze Aplikasi Android
Oke langsung aja berikut cara freezenya :
Dengan Custom ROM
Biasanya beberapa custom ROM menyediakan fitur freeze/unfreeze bawaaan namun sebutannya saja yg beda yakni Disable/Enable. (Disable = Freeze , Enable=Unfreeze).
Buka setting
Scroll kebawah, pada bagian Creed-Part, pilih Parts
Pilih aplikasi yang ingin didisable(freeze) dan beri tanda centang
Pilih disable
Selesai
Kalo ingin unfreeze tinggal dienable aja
Dengan Link2sd
Buka Link2sd
Pilih aplikasi yang ingin di freeze
Pilih Actions
Pilih Freeze
Adobe Photoshop Touch v1.5.1 APK
Nama File : Adobe Photoshop
Version : 1.5.1
Size : 45,7 MB
Required Android O/S : 2.3+ All Devices
Download disini
Cara gampang hitung IP Address
Note! : Bagi yang sudah paham bisa langsung scroll menuju Cara Gampang Hitung IP Address di bawah penjelasan ini.
Oke kita mulai dasarnya, contoh ip (private) adalah : 192.168.1.1, ip di atas bisa di jabarkan dalam bentuk bit sebagai berikut :
- 192 = 11000000
- 168 = 10101000
- 1 = 00000001
Kita Mulai Cara Gampang Hitung IP Address
Note! : contoh kasus adalah mencari , NA (Network Address) , BA (Broadcast Address), Usable Host (Host yang bisa digunakan), Subnet Mask dah itu aja.1. IP : 202.30.2.58 / 26
2. IP : 10.10.5.17 /25
3. IP : 111.125.30.16 / 28
Dah 3 aja dulu . Sekarang time to menjelaskan caranya, ini bener-bener caranya saja lho, bukan cara untuk menjawab soal di atas. Soal di atas nanti di cocokan sama jawaban
Pertama dan yang paling perrrtama adalah, harus hafal (atau tulis di tangan) lompatan Subnet Masknya (ga tau istilah aslinya ya), lompatannya adalah
128, 192 , 224, 240, 248, 252, 254, 255
Dimana setiap lompatan mewakili subnetnya masing-masing dan bitnya (ada 8 bit total). Nah mulai gampang kan . Angka dari lompatan ini berlaku untuk semua oktet dalam IP address versi 4 ini. Baik berupa /8 hingga /30 semua berlaku. Biar gampangnya kita ambil contoh untuk no. 1- IP : 202.30.2.58 / 26 = Berarti menggunakan lompatan 192 di mana subnet masknya adalah 255.255.255.192 bisa di artikan juga lompatan sebagai = subnet mask
Sekarang kita hitung NA (network addressnya) : rumus yang biasa saya terapkan untuk diri sendiri :p adalah : ujung host (254) – subnet yg di hitung (192) jadi hasilnya adalah
254 – 192 = 62 , nah 62 ini adalah jumlah host yang bisa di gunakan mulai dari 1 – 62 , 64 – 125 dst , nah sudah mulai cerah kan :p, setelah dapat 62 ini kita lihat soalnya lagi, 202.30.2.58
berarti dia masih termasuk di range 1 – 62 di mana NAnya adalah 202.30.2.0 dan Broadcastnya (BA) adalah 202.30.2.63
Usable hostnya ? Dari 202.30.2.1 - 202.30.2.62
Mudah kan?
Yufid.com, Situs Bagi Para Pencari Ilmu Islam
Hal ini menyulitkan beberapa orang, terutama mereka yang ingin belajar ilmu agama Islam melalui internet. Namun, banyak pengguna internet yang tidak tahu bahwa telah ada mesin pencari khusus ilmu Islami, yaitu Yufid.com.
"Selama ini filtering konten dilakukan secara manual, satu persatu website yang di-submit oleh user diperiksa oleh tim Yufid berdasarkan kriteria-kriteria yang kita tetapkan," kata Hendri.
"Faktor pendorong lainnya adalah semangat berbagi, saya lihat belum ada lembaga atau wadah untuk pendidikan Islam yang benar-benar gratis dan mudah diakses oleh semua kalangan. Salah satu inspirasi saya adalah Khan Academy yang digagas oleh Salman Khan," ujar Hendri.
Dimulai pada November 2009 dan beroperasi pada awal 2010, Yufid berkembang dari mulut-ke-mulut tanpa promosi. Setiap harinya, pengunjung mesin pencari ini bervariasi antara 1.300 hingga 1.500 orang. Sebanyak 63 persen di antaranya adalah loyal visitor.
Selain membuka situs pencari, tim Yufid juga punya beberapa situs andalan pembelajaran Islam lainnya. Di antaranya adalah KonsultasiSyariah.com, Kajian.net, KhotbahJumat.com, KisahMuslim.com, CaraSholat.com, WhatisQuran.com, Syaria.com, dan Yufid.tv.
"KonsultasiSyariah.com memiliki visitor mencapai 16 ribu per-hari, yang sebagian besar pengunjungnya berasal dari mesin pencari Google," kata Hendri.
Hendri mengatakan, Project Yufid hampir seluruhnya adalah non-profit. Untuk pembiayaan, ujarnya, selama ini dari penjualan mobile apps dan iklan di website, serta donasi dari para dermawan.
Sputnik, Mesin Pencari Baru Rusia Siap Lawan Google?
Berdasarkan fakta yang ada bahwa selama ini lalu lintas penelurusan Rusia dikuasai oleh Yandex yang berbasis di Belanda, sehingga Sputnik harus bekerja ekstra keras jika serius ingin mengejar ketinggalan atau bahkan sejajar dengan Yandex.
Kondisi perusahaanYandex yang tidak stabil pasca kehilangan sang pendiri, Ilya Segalovich karena kanker agaknya sedikit menguntungkan bagi Sputnik, pasalnya Yandex dikabarkan mengalami penurunan saham sejak kehilangan pemimpin mereka, sehingga muncul keraguan tentang masa depan jangka panjang perusahaan Yandex.
Rostelecom tinggal menunggu saat yang tepat untuk meluncurkan www.Sputnik.ru sementara Yandex sedang terpuruk dan Google yang hanya menguasai dua puluh lima persen pengguna mesin pencari di Rusia.